Seorang pemain biola terkenal, secara tidak sengaja
meninggalkan biola yang berumur 285 tahun di tempat duduk belakang sebuah taksi
di New York pada Mei 2008. Biola yang diperkirakan bernilai sekitar Rp. 40
miliar itu dibuat oleh Antonio Stradivari (1644-1737) seorang luithier (pembuat biola) paling terkenal
di dunia.
Pengemudi taksi tersebut, Mohamed Khalil, menghubungi sang
pemain biola – Philippe Quint, dan kemudian mengembalikan biola tersebut.
Apa yang dilakukan Khalil membuat banyak orang merasa kagum
padanya. Seorang pengemudi taksi bersuah payah mencari pemilik biola berharga
dan mengembalikannya. Bukankah ia bisa menjual biola tersebut dengan harga yang
cukup tinggi, dan itu akan bisa mengubah nasibnya. Namun Khalil mengikuti suara
hatinya. Ia mengembalikan batang yang bukan haknya. Dan ia pun dilimpahi begitu
banyak anugerah berkat kejujurannya, bahkan dunia pun kini mengenalnya.
Tidak
ada orang jujur yang menyesali kejujurannya (pepatah Jerman).
No comments:
Post a Comment